Kita dah besar dah. Dosa pun tanggung sendiri, takkan bangun solat subuh pun orang kena kejutkan.

Salam subuh semua...

@LantakAhh

Nilai sebuah doa bukan terletak brapa banyak kali yang kamu minta.

@LantakAhh

Rahsia rumah tangga aman. Jangan rasa besar diri dan kepala sgt bila lelaki yang cari rezeki keluar kerja. Sbb perempuan sekarang pun ramai dah kerja. Takat keluar kerja bagi benih buat anak pastu benda lain semua bini buat, tak kemana lah rumah tangga tu.

Cuba list balik apa kerja suami isteri?

Kebanyakan sekarang yang macam ni 👇

Lelaki
Keluar kerja
Buat anak

Bini
Kerja rumah
Kerja luar cari duit bantu suami
Bagi anak
Didik anak
Settlekan masalah ibu bapa dan mertua
Bayar bil bil
Uruskan hal sekolah anak

Tengok apa je fungsi lelaki takde kualiti zaman sekarang? Yg berkualiti tu 👏👏👏 syabas

@LantakAhh

There is no greater agony than bearing an untold story inside...

@LantakAhh

If you always do what you've always done, you'll always get what you've always got!!!

@LantakAhh

Disappointment may come..Disruptions may happen but GOD has promised that what was meant to harm you..he will use it for your own good !!!!!

@LantakAhh

Dreams always last the longest, when they are furthest from our reach- and the lessons we can learn the most from, are often the very ones we teach.

@LantakAhh

There's a reason why your heart is on your left side, because it's not always right.

@LantakAhh

Worrying won't stop the bad stuff from happening. It just keeps you from enjoying the good

@LantakAhh

It's not the person you are with but the person you become when you are with that person. Be with someone who brings out your best self.

@LantakAhh

Being happy doesn't mean everything is perfect, it means you've decided to see beyond the imperfections.

@LantakAhh

ﺍَﻟﻠﻬُﻢَّ ﺻَﻞِّ ﻋَﻠَﻰ ﺳَﻴِّﺪِﻧَﺎ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﻭَﻋَﻠَﻰ ﺁﻝِ ﺳَﻴِّﺪِﻧَﺎ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ

"𝘾𝙀𝙍𝙄𝙏𝘼 𝘿𝙄 𝙈𝙀𝘿𝙎𝙊𝙎?"

Orang yang ada masalah dengan suaminya ke atau isterinya, letakkan dalam status, tunjuk muka sedih.

"Mudah-mudahan Allah bagi hidayah kepada suamiku."

"Mudah-mudahan Allah bagi hidayah kepada isteriku."

Yang awak duk bagitahu kat facebook pasal apa?

Doalah waktu malam, tahajjud, doa kepada Allah SWT. Nak bagitahu kepada orang masalah keluarga pasal apa?

Orang lain memiliki pelbagai macam persepsi kerana kita tidak bijak meletakkan baik itu mesejnya atau gambarnya bukan pada tempatnya.

Allah SWT mensifatkan manusia ini gopoh atau tergesa-gesa. Suka bertindak dulu sebelum berfikir. Masalah keluarga ini bilamana boleh diselesaikan antara mereka yang berada di tengah-tengah keluarga adalah lebih baik.

Kalau nak bagitahu pun juga kepada orang yang amanah, kepada orang yang layak untuk kita mendapatkan nasihat dan kaunseling atau semangat dalam diri ini supaya memperbetulkan keadaan. Pastikan boleh menjaga kehormatan keluarga.

Bilamana boleh dihadapi sendiri, lakukan seboleh mungkin kerana sukar hal-hal yang terjadi di tengah-tengah keluarga apabila diceritakan kepada orang untuk tidak tersebar kepada orang-orang lain. Jangan sekali-kali letak di facebook (media sosial/medsos) tunjuk masalah yang dihadapi.

Al Habib Ali Zaenal Abidin Al Hamid

@LantakAhh

Solat Yang Tidak Diterima
=========
1. Rasulullah pernah menggambarkan kepada Saidina Abu Hurairah bahawa terdapat seorang lelaki yang menunaikan solat selama 60 tahun, tetapi solatnya tidak diterima Allah. Sabda Rasulullah:

إنَّ الرجلَ ليُصلِّي ستِّينَ سنةً و ما تُقبَلُ له صلاةٌ، لعله يتمُّ الركوعَ، ولا يتمُّ السُّجودَ، ويتمُّ السجودَ ولا يتمُّ الركوعَ

“Seorang lelaki menunaikan solat selama 60 tahun, tetapi satu pun solatnya tidak diterima Allah. Perkara ini berlaku kerana dia menyempurnakan sujudnya tetapi tidak menyempurnakan rukuknya, atau menyempurnakan ruku'nya tetapi tidak menyempurnakan sujudnya.” (HR Ibn Abi Syaibah)

2. Hadis ini mengingatkan kita supaya menyempurnakan setiap rukun di dalam solat. Bahkan Rasulullah di sini secara spesifik mengingatkan kita tentang rukuk dan sujud yang sering diabaikan oleh sebahagian manusia. Sabda Rasulullah:

وأسوأُ السَّرقَةِ الذِي يسرِقُ صلاتَهُ قالوا: وكيف يسرقُ صلاتَهُ؟ قالَ: لا يُتِمُّ رُكُوعَهَا ولا سُجُودَهَا

“Seburuk-buruk pencuri adalah mereka yang mencuri di dalam solat. Sahabat lalu bertanya: Bagaimana seseorang itu mencuri di dalam solatnya? Rasulullah lalu menjelaskan: (pencuri solat ini ialah) mereka yang tidak menyempurnakan rukuk dan sujud merekanya.” (HR Ahmad)

Tunaikan solat dengan sempurna. Semoga Allah membimbing kita.

Kredit:Dr. Ahmad Sanusi Azmi

@LantakAhh

➡Suami jika engkau telah menikah jangan pernah satukan istrimu dengan keluargamu karna jika engkau tidak bisa adil terhadap keduanya maka tanpa di sadari engkau bisa jadi anak durhaka & suami yang dzolim.

➡Wahai lelaki ketika engkau memutuskan menikah maka harus kamu sadari bahwa kamu mulai menciptakan keluarga baru yaitu kamu & istrimu bukan dengan orang tuamu atau orang tuanya karena mereka hanyalah bagian dari kehidupan baru yg kamu mulai karna hanya kamu & istrimu yg akan menjalaninya serta menciptakan sebuah keluarga.

➡Wahai mertua engkau pun harus menyadari ketika anak lelakimu menikah artinya dia akan menjadi pemimpin & imam dalam sebuah keluarga baru maka janganlah engkau turut campur kecuali dalam hal kebaikan. Engkau memang ibu dari anakmu tapi bukan berarti engkau harus turut adil dalam urusan keluarga mereka.

➡Mertua ...
Mertua jangan pernah engkau mengkritik segala kekurangan mantumu karna pastinya anak lelakimu juga punya kekurangan di mata istri & mertuanya.

➡Jangan engkau katakan engkau tau segalanya tentang anak lelakimu, engkau hanya tau dia sebatas anak bukan suami dan anakmu pun memperlakukan engkau hanya sebatas ibu bukan istri.

➡Maka ketika anakmu menikah, istri yg lebih tau segala kekurangan anakmu, jangan engkau membicarakan kekurangan mantumu kepada orang lain karna mantumu pun bisa membuka segala kekurangan anakmu, ingat engkau hanya sebatas ibu bukan istri.

Mertua engkaupun pernah menjadi mantu maka engkaupun tau bagaimana jika kehidupan rumah tanggamu ada campur tangan mertua.

➡➡Mungkin engkau merasa berbuat baik kepada mereka tapi tidak bagi mereka, tugasmu hanya menasihati bukan mencampuri.

➡Hampir rata-rata mertua lelaki lebih banyak adil dalam rumah tangga mantunya, kenapa ? Karena hampir rata-rata ketika sang anak menikah maka sang mantu akan di bawa ke rumah mertua, karna sang anak lelaki lebih menafkahi di banding mantunya.

➡Ibu mertua kaya sering membantu anaknya jadi merasa lebih berhak atas rumah tangga anaknya, ingatlah mertua jika engkau membantu rumah tangga anak bukan berarti engkau bisa seenaknya terhdap mantumu dan jangan jadikan mantumu menanggung utang budi kepadamu karena mantumu it adalah istri dari anakmu dan sudah kewajiban anak lelakimulah yang menafkahi tapi hampir rata-rata jika mertua membantu nafkah rumah tangga anak pasti mantulah yang di bebani karna mantu itu orang lain jadi di anggap sebagai penumpang bukan keluarga.

➡Jika mantu perempuanmu kaya dan dia lebih mampu menafkahi serta engkau ikut bersamanya apakah engkau sudi di perlakukan seenaknya hanya di karenakan engkau menumpang kepadanya atau anak lelakimu tidak di hormati karena nafkahnya tidak sebanding ? Pasti engkau sebagai mertua juga ingin di hormati maka itu hargailah menantu mu.

➡Wahai mertua jangan engkau bandingkan menantumu dengan menantu yang lain, apa kamu sudi di bandingkan dengan mertua yg lain, bisa jadi menantu orang lain baik karna mertuanya lebih menghargai sang mantu, maka jika kamu ingin menantumu baik & menghormatimu maka hargailah menantumu, ingatlah mertua memang tidak ada mertua durhaka tapi engkau mungkin termasuk mertua dzolim, jika terjadi perpecahan dalam rumah tangga anakmu apa lagi sampai terjadi perceraian maka engkau turut andil dalam dosa yang telah engkau perbuat, jika sang mantu menjadi durhaka terhadap anakmu maka engkau juga menanggung dosa atas perbuatanmu, bisa jadi engkaulah yg menyebabkan mantumu menjadi durhaka terhadap anakmu.

➡Hati-hati para mertua jika engkau tidak ridho pada anakmu dan anakmu tidak ridho pada istrimu dan mantumu tidak ridho pada anak-anaknya, apa yg kamu harapkan lagi kecuali saling mendzolimi.

➡Wahai mertua jika engkau mempunyai anak perempuan maka ingatlah bahwa suatu saat anak perempuanmu akan menjadi menantu orang lain, apa engkau ikhlas anak perempuan mu di perlakukan sama seperti engkau memperlakukan menantumu, apa engkau ikhlas melihat anak perempuanmu yang ingin pindah dari rumah mertua tapi suaminya tidak di ridhoi ibunya untuk keluar dari rumahnya ?

Berlaku baiklah kepada menantumu agar anak-anak mu pun di perlakukan baik oleh mertuanya

TIDAK SEMUA MERTUA SAMA👌

Sumber : Sajak Islam

@LantakAhh

Membongkar kecurangan Suami Menyalahi Syariat Islam (PENTING DIBACA OLEH WANITA)
____________

1. Rujukan orang yang beriman ialah Al-Quran dan hadith bukannya emosi dan perasaan.

2. Wanita ialah makhluk emosi, jika mereka dibiarkan berkuasa, memiliki kemampuan untuk berbuat sesuka hati maka akan timbul berbagai fitnah dan kerosakan.

3. Diriwayatkan di dalam kitab-kitab hadith dan oleh Imam Al-Tabari rahimahullah bahawa sahabat Nabi yang bernama Abi Bakrah atau nama yang sebenar Nafi' bin al-Harith RA (wafat 51 H) pernah tinggal berjiran dengan sahabat nabi yang lain yang bernama Mughirah bin Syu'bah RA (wafat 50 H) di dearah Basrah.

Rumah mereka cuma terpisah oleh sebuah jalan.

Suatu hari, Abi Bakrah RA mendakwa telah melihat Mughirah RA sedang berada di bawah kedua kaki (celah kangkang) seorang wanita ketika melintasi rumah Mughirah melalui ruangan yang terdedah.

Wanita itu didakwa bernama Umm Jamil binti Amr daripada bani عامر بن صعصعة Amir bin Sa'saah yang memang diketahui meminati Mughirah RA.

Wanita itu sudah bernikah, mempunyai suami bernama Al-Hajjaj bin Atiq.

Kejadian ini turut sama dilihat oleh tiga orang saksi iaitu Nafi', Shibl bin Ma'bad dan Ziyad di samping Abu Bakrah.

Namun kesaksian Ziyad berbeza dengan kenyataan Abi Bakrah, Shibl serta Nafi.

Maka tidak cukup empat orang saksi yang sepakat.

Apabila mereka dibawa ke hadapan Khalifah Umar bin Khattab RA (wafat 23 H) maka beliau memutuskan untuk menyebat Abi Bakrah dan dua orang rakannya atas kesalahan qazaf kerana menuduh Mughirah berzina tanpa cukup empat orang saksi.

Mereka juga disuruh bertaubat.

4. Walaupun Abi Bakrah RA disebat, beliau tetap tidak menarik kesaksiannya kerana dia yakin dengan apa yang dia nampak. Namun syariat Islam tidak menerima kesaksian itu kerana isu teknikal (empat orang saksi) tidak dipenuhi.

Umar RA tidak mengambil tindakan kepada Mughirah kerana masih ada ruang keraguan.

Ada hadith yang menjadi kaedah fiqh menyebut;

ادرؤوا الحدود بالشبهات

".. Gugurkanlah hudud disebabkan ada keraguan.." [HR. Al-Tirmidzi dan Ibn Majah]

Bahkan Mughirah RA memang seorang sahabat Nabi yang mulia cuma beliau suka menikahi ramai wanita.

Diriwayatkan oleh Imam Adz-Zahabi rahimahullah bahawa Mughirah bin Syu'bah RA pernah bernikah seramai 70 orang wanita (berkahwin dan cerai) atau lebih.

Tidak mustahil wanita yang dilihat oleh Abi Bakrah RA adalah isteri baru Mughirah yang menyerupai wanita yang dikenali oleh mereka.

5. Tindakan menipu/menyamar/berpura-pura untuk mendapatkan bukti tidak diterima oleh Islam. Apatah lagi dengan menyelongkar hal peribadi dan aib seseorang.

Mesej-mesej lucah, kata-kata seperti nanti kena salin cadar, beli kondom dan sebagainya tidak menghalalkan kita menuduh seseorang lelaki atau wanita itu berzina.
_______________________
Sesiapa yang menuduh seseorang itu berzina sekalipun nampak zakarnya memasuki faraj wanita tanpa mempunyai empat saksi. Maka dia berdosa atas dakwaannya itu.

Ini adalah aib peribadi yang wajib ditutup.

Tuduhan berzina hanya boleh dilakukan dengan bukti kukuh iaitu 4 orang saksi adil kerana ia mempunyai kesan syarak seperti hukuman rejam atau sebat pada pelakunya.
________________________

6. Wanita yang merakam, memuat naik video siasatan kecurangannya ke atas suaminya di media massa adalah WANITA YANG BEREMOSI, TIDAK BERFIKIR PANJANG DAN MELAKUKAN KESALAHAN DALAM SYARAK ISLAM.

Tindakan ini hanya disokong oleh mereka yang jahil dan turut sama beremosi tanpa panduan syarak.

7. Tindakan yang sepatutnya dilakukan oleh wanita yang beriman kepada Allah dan Rasul ialah mengadu ke mahkamah syariah atau qadhi bagi mendakwa suaminya curang dan mendapatkan keadilan melalui jalan yang sah bukan mengambil tindakan sendiri.

Jika dia melihat sendiri kecurangan suaminya maka dia boleh melakukan sumpah Li'an untuk menuduh suaminya berzina tanpa mempunyai empat orang saksi.