REVERBERATIONS OF A REVELRY DOTH BLAZE
─────DISPERSING LAMENTATIONS OF THE SOUL 𖥔

The soirée doth unfurl as a resplendent tapestry of delight for all who deign to grace its hallowed presence, a veritable boon bestowed upon the illustrious host. May the fates conspire in their celestial dance to ensure that, in the morrow’s embrace, an opulence of benevolence doth cascade upon ESCAPE OFFICIAL @OFCESCAPE.

We ardently beseech that an everlasting path may remain for our spirits to entwine in future grand spectacles, weaving together our aspirations in a harmonious symphony of artistry and splendor.

ㅤㅤㅤIN MEMORIAM      |   (&.)ㅤㅤRADIANTLY, 范德 
ㅤㅤㅤ   france nightly, ㅤ    replete  with blessings

ㅤㅤㅤ
Haloo man temannn! Gimana kabarnya hari ini? Semoga sehat terus dan makin semangat, yaa! Malam ini kita balik lagi di #𝐊𝐎𝐍𝐓𝐄𝐒𝐂 bareng saya Malrick D'Ares dan rekan saya D'Nolan Gsevix!

Nah, kali ini kita bakal bahas satu kisah dari mitologi Yunani yang... wah, agak-agak bikin merinding tapi juga miris sih—tentang seseorang yang jatuh cinta sama... dirinya sendiri.

Yap! Siapa lagi kalau bukan Narcissus!
Obsesinya sama bayangan sendiri bener-bener bikin hidupnya jadi tragedi. Penasaran? Yuk dengerin sampe abis, karena cerita kali ini... gak seindah wajahnya.
ㅤㅤㅤ

ㅤㅤㅤ
Cerita ini dimulai di zaman mitologi Yunani, di daerah yang penuh sungai dan hutan. Ada dewa sungai bernama Cephissus, orangnya ganteng, punya aura tenang kayak air yang mengalir. Dia ketemu sama nimfa cantik bernama Liriope. Nimfa itu makhluk alam yang anggun, biasanya tinggal di tempat indah kayak sungai atau danau. Cephissus tertarik banget sama Liriope, dan setelah beberapa waktu deket, mereka punya anak cowok yang dikasih nama Narcissus.
ㅤㅤㅤ

ㅤㅤㅤ
Pas Narcissus lahir, Liriope langsung kagum. Bayinya cakep banget—kulitnya mulus, matanya berbinar gitu, rambutnya udah keliatan bakal jadi daya tarik. Orang-orang di sekitar bilang, “Ini anak bakal bikin orang takjub nanti.” Liriope, sebagai ibu yang penasaran, pengen tahu masa depan anaknya. Dia bawa Narcissus ke peramal terkenal bernama Tiresias. Tiresias ini orang tua yang matanya buta, tapi dia bisa lihat masa depan lebih jelas dari orang biasa.
ㅤㅤㅤ

ㅤㅤㅤ
Liriope bertanya soal nasib anaknya, dan peramal Tiresias bilang Narcissus akan hidup bahagia asal tak pernah melihat bayangannya sendiri. Liriope menganggap mudah menjauhkan anaknya dari cermin.
Narcissus tumbuh jadi pemuda sangat tampan, sampai semua orang terpukau—nimfa, dewa kecil, bahkan warga desa. Tapi karena merasa tak ada yang sepadan dengannya, dia selalu menolak cinta siapa pun.
ㅤㅤㅤ

ㅤㅤㅤ
Salah satu yang bener-bener jatuh cinta sama Narcissus adalah nimfa bernama Echo. Echo ini punya cerita sendiri yang cukup sedih. Awalnya, dia nimfa biasa, ceria, suka ngobrol sama temen-temennya di hutan, dan cantik banget.

Tapi dia kena masalah gara-gara Hera, istri Zeus. Zeus kan suka main mata sama nimfa-nimfa lain, dan Echo sering cerita dan ngobrol buat Hera—dia ngobrol banyak biar Hera gak curiga suaminya lagi selingkuh. Tapi Hera akhirnya tahu, marah besar, dan ngutuk Echo. “Mulutmu kebanyakan bicara! Sekarang kamu cuma boleh ngulang apa yang orang lain bilang!” Sejak itu, Echo gak bisa ngomong bebas lagi. Dia cuma bisa jadi suara pantulan, mengikuti apa yang orang lain ucapin.
ㅤㅤㅤ

ㅤㅤㅤ
Suatu hari, Narcissus lagi jalan sendirian, trus teriak, “Ada orang di sini gak?” Echo seneng banget, jawab, “Di sini…” Narcissus bingung, “Siapa? Tunjukin diri dong!” Echo cuma bisa balas, “Diri dong…” Dia akhirnya keluar dari balik pohon, matanya penuh harap, tapi Narcissus cuma melotot. “Oh, kamu? Gak, aku gak mau,” katanya dingin. Echo coba deketin, tapi Narcissus mundur, “Jangan deket-deket, aku gak tertarik sama kamu.” Echo hancur. Dia lari ke hutan, nangis sampe dia gak kuat lagi, dan lama-lama tubuhnya menghilang. Tinggal suaranya aja yang jadi pantulan di hutan, kedengeran sedih banget.
ㅤㅤㅤ