Telegram Web Link
InsyaAllah jenazah Almarhum Tuan Haji Ismail akan disolatkan di Surau Kampung Changkat Lada, Mata Ayer Perlis. (Location: Search Maahad Nur Intibah Perempuan)

Waktu: 11.00 Pagi

Dijemput semua sahabat-sahabat dan yang mengenali Almarhum Tn. Haji Ismail untuk sama-sama solat jenazah & memberi penghormatan terakhir.
#PengasasRADIXHPA
Pesan sang guru Tuan Guru Haji Ismail Bin haji Ahmad :
Sebagai pengingat bagi diriku

โœ๐Ÿป
Anak ku...
Inilah detik perjuangan

Diluar sana menanti
Jutaan manusia untuk kita
Untuk kau taburkan jasa

Dimana jua kau berada
Jangan sekali-kali kau putus asa
Karena yg menentukan itu bukan kita
Namun Dia yang berkuasa

Kita hanya mengikuti jalan jalan yang ditunjuk oleh rasul tercinta
Kita hanya melewati daerah yg pernah dilewati oleh mereka

Anak anaku sekalian
Hidup ini adalah dunia pengakhiran
Semua kita akan ditanya

Cintailah siapa yang ingin kau cintai
Pasti kau akan meninggalkannya
Atau ia yg akan meninggalkanmu
Tapi ingatlah lahan ladang yg kita tinggalkan
Yg kita tanam yg kita semua hari ini
Akan berbuah lebat dan akan dinikmati orang seterusnya

Anak anakku
Ilmu itu jangan hanya kau jadikan berada didalam buku
Ilmu itu sematlah di dada
Yg akan senantiasa engkau punya
Dimana jua engkau berada

Jangan sekali-kali engkau melihat pada harta benda
Karena itu hanyalah ujian dihujung mata
Kita tidak berjuang dr mata yg memandang
Tapi kita berjuang dr hati yg mengerti

Ingatlah wahai anak-anakku
Bahwa diluar sana umat menanti kita
Perjuangan masih panjang
Jangan hentikan langkah mu disini
Ayuh keluar
Biar rasul kita berbangga
Tersenyum melihat Umat akhir zaman
๐Ÿ˜ข๐Ÿ˜ข
KALAM ULAMA'

"Cinta merupakan sumber kebahagiaan dan cinta terhadap Allah harus dipelihara dan dipupuk, suburkan dengan solat serta ibadah yang lainnya"

Imam Al Ghazali r.a
๐Ÿ•Š @PenaDakwah โœ’ใƒ„
Forwarded from NOTA HADITH HARIAN
Segera Mohon Maaf

ุนูŽู†ู’ ุฃูŽุจููŠ ู‡ูุฑูŽูŠู’ุฑูŽุฉูŽ ุฑูŽุถููŠูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู†ู’ู‡ู  ู‚ูŽุงู„ูŽ : ู‚ูŽุงู„ูŽ ุฑูŽุณููˆู„ู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ : ู…ูŽู†ู’ ูƒูŽุงู†ูŽุชู’ ู„ูŽู‡ู ู…ูŽุธู’ู„ูŽู…ูŽุฉูŒ ู„ูุฃูŽุฎููŠู‡ู ู…ูู†ู’ ุนูุฑู’ุถูู‡ู ุฃูŽูˆู’ ุดูŽูŠู’ุกู ููŽู„ู’ูŠูŽุชูŽุญูŽู„ู‘ูŽู„ู’ู‡ู ู…ูู†ู’ู‡ู ุงู„ูŠูŽูˆู’ู…ูŽ  ู‚ูŽุจู’ู„ูŽ ุฃูŽู†ู’ ู„ุงูŽ ูŠูŽูƒููˆู†ูŽ ุฏููŠู†ูŽุงุฑูŒ ูˆูŽู„ุงูŽ ุฏูุฑู’ู‡ูŽู…ูŒ  ุฅูู†ู’ ูƒูŽุงู†ูŽ ู„ูŽู‡ู ุนูŽู…ูŽู„ูŒ ุตูŽุงู„ูุญูŒ ุฃูุฎูุฐูŽ ู…ูู†ู’ู‡ู ุจูู‚ูŽุฏู’ุฑู ู…ูŽุธู’ู„ูŽู…ูŽุชูู‡ู  ูˆูŽุฅูู†ู’ ู„ูŽู…ู’ ุชูŽูƒูู†ู’ ู„ูŽู‡ู ุญูŽุณูŽู†ูŽุงุชูŒ ุฃูุฎูุฐูŽ ู…ูู†ู’ ุณูŽูŠู‘ูุฆูŽุงุชู ุตูŽุงุญูุจูู‡ู ููŽุญูู…ูู„ูŽ ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู

Daripada Abu Hurairah R.A bahawa Rasulullah SAW bersabda: Barangsiapa pernah melakukan kesalahan terhadap saudaranya, sama ada yang berkait dengan kehormatannya atau hartanya, hendaklah dia segera meminta dihalalkan kepadanya hari ini (di dunia) sebelum datang suatu hari yang sudah tidak ada lagi dinar dan dirham (hari Kiamat). Ketika itu, jika dia memiliki amalan soleh, amalan solehnya diambil darinya dan diserahkan kepada saudaranya sesuai dengan kadar pelanggaran yang pernah diperbuatnya. Namun, jika dia tidak memiliki amal-amal kebaikan, kesalahan-kesalahan saudaranya itu diambil, lalu dipikulkan kepadanya.

(HR Bukhari No: 2282)
Status Hadis Sahih.
Forwarded from NOTA HADITH HARIAN
Berakhlak Dalam Pertuturan

ุนูŽู†ู’ ุนูŽุงุฆูุดูŽุฉูŽ  ุฑุถูŠ ุงู„ู„ู‡ ุนู†ู‡ุง ู‚ูŽุงู„ูŽุชู’ : ุงุณู’ุชูŽุฃู’ุฐูŽู†ูŽ ุฑูŽู‡ู’ุทูŒ ู…ูู†ูŽ ุงู„ู’ูŠูŽู‡ููˆุฏู ุนูŽู„ูŽู‰ ุฑูŽุณููˆู„ู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ููŽู‚ูŽุงู„ููˆุง : ุงู„ุณู‘ูŽุงู…ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ูƒูู…ู’  ููŽู‚ูŽุงู„ูŽุชู’ ุนูŽุงุฆูุดูŽุฉู : ุจูŽู„ู’ ุนูŽู„ูŽูŠู’ูƒูู…ู ุงู„ุณู‘ูŽุงู…ู ูˆูŽุงู„ู„ู‘ูŽุนู’ู†ูŽุฉู  ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ุฑูŽุณููˆู„ู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ : ูŠูŽุง ุนูŽุงุฆูุดูŽุฉู ุฅูู†ู‘ูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ูŽ ูŠูุญูุจู‘ู ุงู„ุฑู‘ููู’ู‚ูŽ ูููŠ ุงู„ู’ุฃูŽู…ู’ุฑู ูƒูู„ู‘ูู‡ู ู‚ูŽุงู„ูŽุชู’ : ุฃูŽู„ูŽู…ู’ ุชูŽุณู’ู…ูŽุนู’ ู…ูŽุง ู‚ูŽุงู„ููˆุง  ู‚ูŽุงู„ูŽ : ู‚ูŽุฏู’ ู‚ูู„ู’ุชู ูˆูŽุนูŽู„ูŽูŠู’ูƒูู…ู’

Daripada Aisyah RA berkata, sekumpulan orang Yahudi meminta izin untuk bertemu baginda lalu mereka mengucapkan: Assam โ€˜alaikum (Mati ke atas kamu). Aku (Aisyah) berkata: Ke atas kamu mati dan laknat! Lalu baginda menegur: Wahai Aisyah, sesungguhnya Allah itu penyantun menyukai kesantunan dalam semua perkara.โ€ โ€˜Aku (Aisyah) bertanya: Kamu tak dengarkah apa yang mereka sebut? Baginda berkata: Ya, aku sudah jawab Wa aโ€™laikum (ke atas kamu juga).

(Sahih Bukhari no: 6927)
Status: Hadis Sahih
Forwarded from NOTA HADITH HARIAN
Jauhi Prasangka Dan Mencari Aib Orang

ุนูŽู†ู’ ุฃูŽุจููŠ ู‡ูุฑูŽูŠู’ุฑูŽุฉูŽ ุนูŽู†ู’ ุงู„ู†ู‘ูŽุจููŠู‘ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ู‚ูŽุงู„ูŽ ุฅููŠู‘ูŽุงูƒูู…ู’ ูˆูŽุงู„ุธู‘ูŽู†ู‘ูŽ ููŽุฅูู†ู‘ูŽ ุงู„ุธู‘ูŽู†ู‘ูŽ ุฃูŽูƒู’ุฐูŽุจู ุงู„ู’ุญูŽุฏููŠุซู ูˆูŽู„ูŽุง ุชูŽุญูŽุณู‘ูŽุณููˆุง ูˆูŽู„ูŽุง ุชูŽุฌูŽุณู‘ูŽุณููˆุง ูˆูŽู„ูŽุง ุชูŽุญูŽุงุณูŽุฏููˆุง ูˆูŽู„ูŽุง ุชูŽุฏูŽุงุจูŽุฑููˆุง ูˆูŽู„ูŽุง ุชูŽุจูŽุงุบูŽุถููˆุง ูˆูŽูƒููˆู†ููˆุง ุนูุจูŽุงุฏูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุฅูุฎู’ูˆูŽุงู†ู‹ุง

Daripada Abu Hurairah RA, Nabi SAW bersabda: "Jauhilah prasangka buruk, kerana prasangka buruk adalah ucapan yang paling dusta, janganlah kalian saling mendiamkan, janganlah suka mencari-cari isu, saling mendengki, saling membelakangi, serta saling membenci, tetapi, jadilah kalian hamba-hamba Allah yang bersaudara."

(HR Bukhari No: 5604)
Status: Hadis Sahih
KALAM ULAMA'

"Sekiranya dengan dugaan dan cabaran yang pelbagai dapat menjadikan kita lebih baik daripada sebelumnya, maka mengapa kita perlu mengeluh dan bersedih"

Habib Ali Zaenal Abidin Al Hamid
๐Ÿ•Š @PenaDakwah โœ’ใƒ„
Biography of Tuan Guru Hj Ismail bin Omar Sepanjang
Bitrh, Family and Educations.

His name is Wan Ismail bin Wan Omar or mostly known as Baba Ismail Sepanjang which is a name addressed for a Tuan Guru.

He was born in Kampung Dusun Panjang which is located in the province of Panaree; 20 km from the town of Fatoni. He is the sole male from 3 siblings.

He got his early education from Sekolah Rendah Kampung Dusun Panjang (primary shcool) and afterwards went to the nearby pondok (200 meter) at the age of 14 to study under Almarhum Tuan Guru Hj Abdul Latiff  (Baba Teh).

When he was 21, Baba Ismail Sepanjang went to Pondok Almarhum Haji Abdul Qader Sekam (Tok Der Sekam) which is popular in 'ilmu tauhid' to study until he was 30 years old. There, he did not only become 'kepala telaah' (senior who represent the teacher) but he also recieves invitations to teach nearby communities including two places which he is still teaching until today. These so-called places Masjid Jamek Jala (almost 32 years) and Masjid Jamek Fatoni (almost 30 years).

He got married at the age of 29 with Hajjah Sabariah binti Almarhum Tuan Guru Hj Abdul Aziz (Kitab Misbahul Munir) and has been gifted with 5 children (2 sons and 3 daughters).

At the age of 31, he went to Makkah and stays there for 7 months.

1993, he comes back from Makkah, Baba Ismail Sepanjang opens a pondok centre of study in Kampung Kubang Ikan, Narathiwat which is named as Pondok Darul Muhajirin. In the meantime, he also travels to and fro Kelantan accepting teaching invitations around Kota Bharu.

1998, his pondok was moved to his hometown in Kampung Dusun Panjang and stays there until today. His daily activities is often filled with teaching religious studies for free to students from many places in and out country like Cambodia ana Malaysia. Until today, there are about 500 male students and 200 female students studying at his pondok.

Studies in his pondok is all-year long except for holiday on 15 Syaaban until 15 Syawal (2 months), Raya Haji (a week) and the month of Rabiul Awwal (a month).

Kuliah Baba (his teaching) is often played by local radio. Besides teaching, Baba Ismail Sepanjang fills his time with studying and authoring kitab (religious books).

Some of the kitab that he authored are Mizan Azzarari, Mawaqilfil Marjan, Syarah Hikam, Addurratussaniah and Syarah Burdah.

Baba Ismail Sepanjang is also a member of Thailand Fatwa Organisation.

He also awarded the stature Royal Doctor of Thailand and High Award by Governor of Pattani.

Nak join grup whatsapp

http://Www.wasap.my/60174519646

Channel Telegram yang lama sudah kena godam.

Boleh follow di Channel Telegram (news):

https://www.tg-me.com/studio1812022

Semoga Allah mudahkan semua urusan.

tiktok.com/@babaismailsepanjang
2024/05/18 03:04:04
Back to Top
HTML Embed Code: