Kakanda closememb ye yang belom join di opmemb selanjutnya yang udah join welcome ye di kakanda.

najis

pada punya doi

ga sopan lu semua anjincc

Gua ngonten di ch ky kmrn mau ga?

- elang

But enak ny maljum sih biar sm nakut' tin orng

Wkwk jk

Oh eni ch grup flop?

good night, sir and madam.

first, let me introduce who i am. i'm ELANG,

cukup kali intronya, oke let's see what i will give u tonight, malam ini ingin membahas soal penyakit mythomania. jarang dengar ya? atau baru dengar sekarang? ini menarik untuk dibahas, jadi tanpa banyak basa-basi akan saya bahas secara singkat disini.

apa sih penyakit mythomania? kok bisa disebut penyakit suka berbohong?

Awalnya, penyakit suka berbohong ini ditemukan oleh psikiater asal Jerman yang bernama Anton Delbrueck di tahun 1983. Pada saat itu, ia memberikan nama pseudologia fantastica kepada sekelompok pasien yang suka berbohong dan menyertakan khayalan pada cerita mereka.

Pseudologia fantastica atau mythomania adalah gangguan kejiwaan yang ditandai dengan kebiasaan suka berbohong. Umumnya, penderita tidak bisa mengendalikan kondisi yang dialaminya. Dengan kata lain, kebiasaan berbohong tersebut sulit dihentikan, sekalipun penderita ingin menghentikannya.

Di samping itu, penderita juga kerap melakukan kebohongan tanpa alasan dan tujuan yang jelas. Alhasil, orang yang mengalami kondisi ini tidak memiliki hubungan yang baik dengan keluarga, kekasih, ataupun teman.

Penyakit suka berbohong ini diduga terjadi akibat kelainan otak bagian korteks prefrontal, yang merupakan area otak untuk pengambilan keputusan dan tingkah laku.

buat yang suka bohong, awas lho — bisa saja ternyata kamu mengalami penyakit mythomania ini?

Hayooo selmat berovt

ada beberapa penyebab yang memungkinkan penyakit mythomania ini terjadi, antara lain :

• Kegagalan dalam hidup, misalnya masalah keluarga, pertemanan, percintaan, pendidikan, dan lain-lain.

• Rendahnya harga diri. Hal ini terkait dengan penderita yang tidak bisa menerima kondisi dirinya sendiri.

• Kurangnya kasih sayang.