"senang berjumpa denganmu"
Padahal sudah tau seperti apa akhirnya, tapi sialnya aku masih saja mencintaimu
-nadi
Padahal sudah tau seperti apa akhirnya, tapi sialnya aku masih saja mencintaimu
-nadi
Gagal bukan berarti tidak bisa menjadi orang sukses. Banyak orang sukses yang berawal dari 'kegagalan'. Berbeda dengan kebanyakan orang, mereka terus melesat, belajar dari 'kegagalan' tersebut, hingga menjadi orang yang sukses seperti sekarang.
— pretty anonymous
— pretty anonymous
Malam yang sendu
Diiringi denyutan melodi
Kisah kita ini semu
Yang akan saling menyakiti
Waktu demi waktu berlalu
Yang diiringi dengan air mata
Kita hanyalah dua insan yang terhalang restu
Namun, berharap berakhir bahagia bersama
~ idk...
Diiringi denyutan melodi
Kisah kita ini semu
Yang akan saling menyakiti
Waktu demi waktu berlalu
Yang diiringi dengan air mata
Kita hanyalah dua insan yang terhalang restu
Namun, berharap berakhir bahagia bersama
~ idk...
menjadi sebuah kenangan saat melihat bulan. merindukan sosok mu disaat banyak kenangan
— An
— An
taqabbalallahu minna wa minkum taqabbal ya karim, shiyamana wa shiyamakum, ja'alanallahu wa iyyakum minal a'idin wal fa'izin wal maqbulin, kulla'amin wa antum bikhoir😇
semoga kita masih bisa bertemu di ramadhan selanjutnya dalam keadaan utuh, sehat, dan bahagia.
selamat hari raya idul fitri 1446 H, mohon maaf lahir dan batin🙏
—all admin ruang nyaman
semoga kita masih bisa bertemu di ramadhan selanjutnya dalam keadaan utuh, sehat, dan bahagia.
selamat hari raya idul fitri 1446 H, mohon maaf lahir dan batin🙏
—all admin ruang nyaman
Aku percaya bahwasanya cinta terbaik itu akan selalu pulang
Namun jika pada penantian kau tak kunjung datang
Barangkali kau memang sekedar takdir sebatas kisah yang hanya layak tersimpan sebagai kenangan
—can
@ruangnyaman @ruangnyamanid
Namun jika pada penantian kau tak kunjung datang
Barangkali kau memang sekedar takdir sebatas kisah yang hanya layak tersimpan sebagai kenangan
—can
@ruangnyaman @ruangnyamanid
Faktanya yang kurindukan setelah tidak denganmu ...
Adalah diriku—yang baik-baik saja sebelum bersamamu
—can
@ruangnyaman @ruangnyamanid
Adalah diriku—yang baik-baik saja sebelum bersamamu
—can
@ruangnyaman @ruangnyamanid
Forwarded from Ruang nyaman
Kamu itu… seperti buku kosong.
Belum ditulis, belum dibuka, belum dikenali.
Tapi anehnya… banyak orang sudah sibuk mengomentari isinya.
Padahal, belum satu halaman pun mereka baca.
–k. azure
@ruangnyaman
@ruangnyamanid
Belum ditulis, belum dibuka, belum dikenali.
Tapi anehnya… banyak orang sudah sibuk mengomentari isinya.
Padahal, belum satu halaman pun mereka baca.
–k. azure
@ruangnyaman
@ruangnyamanid
Bayangkan saja bagaimana tidak perihnya
Chatingannya sungguh nikmat tetapi sayang tidak bisa dimiliki
—can
@ruangnyaman @ruangnyamanid
Chatingannya sungguh nikmat tetapi sayang tidak bisa dimiliki
—can
@ruangnyaman @ruangnyamanid
Tak terasa 6 tahun telah berlalu, kami masih saling melihat dan saling melanjutkan hidup masing-masing, sesekali sesak itu selalu datang namun ikhlas selalu jadi penenang
Waktu itu kami hanya tidak berada di tempat yang tepat—di masa yang seharusnya tidak saling bersua
Kami hanya dua orang baik yang dipertemukan semesta untuk saling melepaskan
Kami hanya dua asa yang sama-sama saling harap namun harus mengerti bahwa tidak semua cinta berhak untuk dimiliki
—can : jangan baper sebab ini hanya cerita fiktif 😎
@ruangnyaman @ruangnyamanid
Waktu itu kami hanya tidak berada di tempat yang tepat—di masa yang seharusnya tidak saling bersua
Kami hanya dua orang baik yang dipertemukan semesta untuk saling melepaskan
Kami hanya dua asa yang sama-sama saling harap namun harus mengerti bahwa tidak semua cinta berhak untuk dimiliki
—can : jangan baper sebab ini hanya cerita fiktif 😎
@ruangnyaman @ruangnyamanid
Lucunya percakapan tengah malam yang penuh dusta itu selalu kurindukan dan tak akan terulang lagi.
Malam ini hujan turun deras,
disertai dengan pikiran menumpuk.
Meringkuk di bawah selimutnya,
seraya bertanya, "apakah bisa?"
Apakah bisa hidup bahagia?
Apakah bisa pikiran tenang?
Apakah bisa berjalan lancar?
Apakah bisa menemukan jalanku?
Pertanyaan tak menemui jawaban,
yang kulakukan tak kalah banyak;
setiap hari aku berusaha,
memaksakan diriku─tetap hidup.
─Sunshine.
@ruangnyaman
disertai dengan pikiran menumpuk.
Meringkuk di bawah selimutnya,
seraya bertanya, "apakah bisa?"
Apakah bisa hidup bahagia?
Apakah bisa pikiran tenang?
Apakah bisa berjalan lancar?
Apakah bisa menemukan jalanku?
Pertanyaan tak menemui jawaban,
yang kulakukan tak kalah banyak;
setiap hari aku berusaha,
memaksakan diriku─tetap hidup.
─Sunshine.
@ruangnyaman
Manusia tak luput dari kesalahan, tetapi jika berulang kali: tolong periksa otakmu, akalnya kemana?