Telegram Web Link
[هذا جزاء من ترك نصائح العلماء]

نصحهم العلماء الكبار (ربيع وعبيد والبخاري) بالاجتماع وترك الفرقة
فأبوا إلا الفرقة.
واليوم يتباكون على حالهم.
زادكم الله فرقة وكفانا شركم.

عرفات المحمدي
Forwarded from Kajian Salafy Palopo
💥 BARU 💥

☝🏼 INILAH BALASAN BAGI ORANG YANG MENINGGALKAN NASIHAT-NASIHAT PARA ULAMA

[هذا جزاء من ترك نصائح العلماء]

نصحهم العلماء الكبار (ربيع وعبيد والبخاري) بالاجتماع وترك الفرقة
فأبوا إلا الفرقة.
واليوم يتباكون على حالهم.
زادكم الله فرقة وكفانا شركم.

عرفات المحمدي

https://www.tg-me.com/Arafatbinhassan/14867

"Para ulama besar (-Asy-Syaikh- Rabi’, Ubaid, dan al-Bukhari) telah menasihati mereka untuk bersatu dan meninggalkan perpecahan, namun mereka tetap memilih perpecahan.

Dan hari ini mereka berpura-pura menangisi keadaan mereka sendiri.

Semoga Allah menambah perpecahan kalian dan melindungi kami dari kejahatan kalian."


✍🏼 Arafat al-Muhammadi


📲 Join • Save • Share ll
https://www.tg-me.com/kajiansalafypalopo

Media Dakwah Salafy Palopo

🔄
🔊 SEDANG BERLANGSUNG ‼️

🕕 Sesi 3 Ba'da Maghrib

📚 Pembahasan :
Kitab Tsalatsatul ushuul (Pertemuan ke 5)

💺 Bersama :
al-Ustadz Abu Mikail firman حفظه الله

🕌  Tempat :
Musholla Imam an-Nawawy, Beji - Pasuruan

📡 Live Streaming di Channel Telegram https://www.tg-me.com/salafybangil?livestream

=========================

🍃 بارك الله فيكم
💐📝 HUKUM MENGERASKAN BACAAN PADA SHALAT SUNNAH

Pertanyaan:

Apakah dipersyaratkan untuk melirihkan bacaan pada sholat-sholat sunnah? Untuk diketahui bahwa yang saya lakukan adalah melirihkan bacaan pada sholat sunnah di siang hari dan mengeraskan bacaan pada sholat sunnah di malam hari.

💡Jawaban Syaikh Abdul Aziz bin Abdillah bin Baaz rahimahullah:

Tidak menjadi syarat untuk melakukannya secara lirih (tidak mengeraskan bacaan). Boleh bagi seseorang untuk melakukan shalat sunnah dengan mengeraskan bacaan ataupun melirihkannya. Bila dia melakukannya secara lirih pada sebagian keadaan, bisa jadi itu akan lebih sempurna untuk ikhlas. Akan tetapi, bukan hal yang dilarang untuk shalat (sunnah) dengan bacaan yang dikeraskan, seperti misalnya pada sebagian rawatib (sholat sunnah) yang ia lakukan di masjid; shalat sunnah zhuhur, maghrib, isya', atau shubuh, itu tidak mengapa.

Dan tidak mengapa pula baginya untuk shalat dhuha di masjid atau di rumah sementara keluarganya atau tamu-tamunya melihatnya. Akan tetapi, dalam shalat sunnah, jika ia berada di tempat yang khusus hanya antara dia dengan Rabbnya, maka hal tersebut lebih sempurna keikhlasannya. Tidak mengapa baginya untuk shalat dengan mengeraskan suara ketika di sekitarnya ada manusia. Tidak mengapa yang demikian itu, jika niatnya adalah ikhlas dan bukan untuk memamerkan ibadahnya (riya'). Demikian.

Sumber:
https://binbaz.org.sa/fatwas/13243/حكم-الجهر-بالقراءة-في-النوافل

🇸🇦 Naskah dalam bahasa Arab:

*حكم الجهر بالقراءة في النوافل*

هل يشترط في النوافل أن تكون سرية؟
مع العلم أنني أصلي النوافل الليلية جهرًا والنوافل النهارية سرًّا.

الجواب:

لا يشترط كونها سرية، يشرع للرجل أن يتنفل جهرة وسرًّا، وإذا كان سرًّا في بعض الأحيان كان أكمل في الإخلاص، ولكن ليس ممنوعًا أن يصلي جهرًا كما يصلي بعض الرواتب في المسجد كسنة الظهر أو المغرب أو العشاء أو الفجر لا بأس، ولا بأس أن يصلي الضحى في المسجد أيضًا، ولا بأس أن يصلي في بيته وعنده من يراه من أهله أو ضيوفه لا بأس، لكن إذا كان في محل خاص بينه وبين ربه في النوافل كان هذا أكمل في الإخلاص، ولا حرج أن يصلي جهرة عند الناس، لا حرج في ذلك إذا كان قصده الإخلاص وليس قصده الرياء، نعم.

Penerjemah: Abul Fida' Abdul Qoyyum Zain

💡💡📝📝💡💡
WA al I'tishom

♻️ Turut Mempublikasikan Channel Telegram Salafi Aceh
https://www.tg-me.com/salafi_aceh
📜 SILSILAH MUHADHARAH ILMIAH

✍️ Tema:

🌱 Mengenang Perjuangan dan Keilmuan Imam Rabi' bin Hadi al-Madkhali rahimahullah

💦 Pelajaran dan Nasehat
------------------------------------
🔅 Hari: Kamis - Jum'at

📆 14-15 Muharram 1447 H/10-11 Juli 2025 M

🕰 15.30 - 18.30 WIB

🎙Bersama: Ustadz Luqman bin Muhammad Ba'abduh hafizhahullah

🕌 Di Masjid Ali bin Abi Thalib-Ma'had Minhajul Atsar Jember

Insyaallah
--------------------------------
📻 Disiarkan LIVE di:
📡 Radio Manhajul Anbiya
_klik_ http://manhajulanbiya.com/

atau siaran channel:
https://www.tg-me.com/ManhajulAnbiya

•••••••••••••••••••••
🌠📝📡 Majmu'ah Manhajul Anbiya
📟▶️ Join Telegram https://www.tg-me.com/ManhajulAnbiya
💻 Situs Resmi https://www.manhajul-anbiya.net

~
💽 AUDIO SILSILAH #MUHADHARAH ILMIAH

✍️ SESI 1

🌱 Mengenang Perjuangan dan Keilmuan Imam Rabi' bin Hadi al-Madkhali rahimahullah
💦 Pelajaran dan Nasehat

-----------------------------------

🎙Bersama: Ustadz #Luqman bin Muhammad Ba'abduh hafizhahullah

📆 Kamis, 14 Muharram 1447 H/10 Juli 2025 M

🕌 Di Masjid Ali bin Abi Thalib, Ma'had Minhajul Atsar Jember

📥 Link Download:
Kualitas 128 kbps (72mb) : https://bit.ly/mengenang_syaikh_rabi
Kualitas 24 kbps (14mb) : https://www.tg-me.com/ManhajulAnbiya/10313

•••••••••••••••••••••
🌠📝📡 Majmu'ah Manhajul Anbiya
📟▶️ Join Telegram https://www.tg-me.com/ManhajulAnbiya
💻 Situs Resmi https://www.manhajul-anbiya.net
📶📳 #TELEKONFERENSI
(Daurah Salafiyyah Imam Al-Muzani ke-4 tahun 1447 H/2025)
📕 SESUNGGUHNYA ENGKAU BENAR-BENAR BERAKHLAK MULIA
🎙️ Fadhilatusy Syaikh DR. Arafat bin Hasan al-Muhammadi hafizhahullah
📆 Selasa, 19 Muharram 1447 H/ 15 Juli 2025 M
🕕 Pukul: 20:30 WIB - selesai
📻 LIVE di RADIO MANHAJUL ANBIYA
https://manhajulanbiya.com/
biidznillah

📳 Mohon turut serta menyebarkan informasi ini seluas-luasnya, agar kebaikan ini sampai kepada semua pihak

📲 Ikuti saluran Daurah Masyaikh "Imam Al-Muzani" As-Salafiyyah di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbB8QCPI7BeNu8Rrmn2A
🚦 4 TINGKATAN DALAM MELAWAN HAWA NAFSU

📝 Al-Imam Ibnul Qoyyim rahimahullah ta'ala berkata,

فجهاد النفس أربع مراتب أيضًا:

أحدها (١): أن يجاهدها على تعلُّم الهدى ودين الحق الذي لا فلاح لها ولا سعادة في معاشها ومعادها إلا به، ومتى فاتها عِلْمُه شقيت في الدارين.

الثانية: أن يجاهدها على العمل به بعد علمه، وإلا فمجرد العلم بلا عمل إن لم يضرَّها لم ينفعها.

الثالثة: أن يجاهدها على الدعوة إليه وتعليمه لمن لا يعلمه، وإلا كان من الذين يكتمون ما أنزل الله من الهدى والبينات، ولا ينفعه عِلْمُه ولا يُنْجيه من عذاب الله.

الرابعة: أن يجاهدها على الصبر على مشاقِّ الدَّعوة إلى الله وأذى الخلق، ويتحمَّل ذلك كلَّه لله.

"Berjuang melawan hawa nafsu memiliki empat tingkatan:

1⃣ Pertama: berjuang melawan hawa nafsu agar mau mempelajari petunjuk dan agama yang benar, yang tanpanya jiwa tidak akan memperoleh keberuntungan dan kebahagiaan, baik di dunia maupun di akhirat. Jika ia kehilangan ilmu ini, maka ia akan celaka di dunia dan akhirat.

2⃣ Kedua: berjuang melawan hawa nafsu agar mau mengamalkan ilmu tersebut setelah mengetahuinya. Sebab, ilmu tanpa amal, sekalipun tidak membahayakan maka tidak akan memberikan manfaat.

3⃣ Ketiga: berjuang melawan hawa nafsu agar mau berdakwah kepada ilmu tersebut dan mengajarkannya kepada orang yang belum mengetahuinya. Jika tidak, maka ia termasuk orang-orang yang menyembunyikan petunjuk dan keterangan nyata yang telah Allah turunkan. Ilmunya tidak akan bermanfaat baginya, dan tidak akan menyelamatkannya dari azab Allah.

4⃣ Keempat: berjuang melawan hawa nafsu agar mampu bersabar atas berbagai kesulitan dalam berdakwah kepada Allah dan gangguan dari makhluk, serta menanggung semua itu semata-mata karena Allah.

📚 Zaadul Ma'ad, Jilid 3 halaman 11-12

✹•━━━✿🍃🌸🍃✿━━━•✹

🌐 Website Resmi
https://daurahimamalmuzani.com

🔰 Channel Telegram Resmi
www.tg-me.com/daurahimamalmuzani

─━─━─━∞◆∞━─━─━─
Media is too big
VIEW IN TELEGRAM
📹 Video iklan Tabligh Akbar Daurah Masyaikh di Masjid Agung Kulon Progo - WATES
Please open Telegram to view this post
VIEW IN TELEGRAM
💐📝 JANGAN TOLONG MENOLONG DALAM KEKAFIRAN DAN KEBID'AHAN


Allah Azza Wa Jalla berfirman:

...وَلَا تَعَاوَنُوْا عَلَى الْإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ... (المائدة :2)

...dan janganlah kalian saling tolong menolong dalam dosa dan permusuhan...(Q.S al-Maidah ayat 2)

Abul Mudzhoffar Manshur bin Muhammad as-Sam’aaniy rahimahullah, salah seorang Ulama Syafiiyyah yang wafat tahun 489 H menyatakan dalam tafsirnya:

الْإِثْمُ: الْكُفْرُ، وَالْعُدْوَانُ: الْبِدْعَة

dosa itu adalah kekafiran, sedangkan permusuhan itu adalah bid'ah (Tafsir as-Sam'aaniy 2/8)

💡💡📝📝💡💡
WA al I'tishom

♻️ Turut Mempublikasikan Channel Telegram Salafi Aceh
https://www.tg-me.com/salafi_aceh
💐📝SEDIKIT MENGENAL SAHABAT NABI UKKASYAH BIN MIHSHON

Nabi shollallahu alaihi wasallam pernah menjelaskan ada di antara umat beliau sebanyak 70 ribu orang yang akan masuk surga tanpa hisab dan tanpa adzab. Mereka adalah orang-orang yang tidak pernah minta diruqyah, tidak minta dikayy (pengobatan dengan besi panas), tidak bertathoyyur, serta bertawakkal hanya kepada Allah Rabb mereka.

Saat mendengar itu, Sahabat Nabi Ukkasyah bin Mihshon segera berdiri dan berujar: Wahai Rasulullah do'akan aku agar termasuk bagian mereka. Nabi pun menjelaskan: Engkau termasuk dari mereka.

Demikian yang tersebutkan dalam hadits riwayat al-Bukhari dan Muslim. Menunjukkan salah satu dari keutamaan Sahabat Ukkasyah bin Mihshon.

Beliau termasuk Sahabat Nabi yang terdahulu masuk Islam. Berhijrah pun menjadi salah satu kemuliaan yang beliau raih. Belum lagi keikutsertaan dalam beberapa pertempuran, termasuk perang Badr.

Dari sisi paras wajah, beliau termasuk Sahabat yang paling tampan. Kelebihan secara fisik sebagai anugerah Ilahi.

Sebagian Sahabat Nabi yang mendengar hadits dari Ukkasyah bin Mihshon adalah Abu Hurairah dan Ibnu Abbas. Karena Ukkasyah lebih senior dan mendahului keislaman kedua Sahabat itu.

Diriwayatkan oleh Ummu Qoys bintu Mihshon bahwa saat Nabi shollallahu alaihi wasallam meninggal, Ukkasyah berusia 44 tahun.

Ukkasyah bin Mihshon terbunuh dalam pertempuran melawan orang-orang murtad di bawah komando pasukan Kholid bin al-Walid. Pembunuhnya adalah Thulaihah al-Asadiy. Namun kemudian Thulaihah yang sempat murtad kembali masuk Islam dan baik keislamannya, hingga terbunuh sebagai muslim dalam pertempuran al-Qodisiyyah di bawah kepemimpinan Saad bin Abi Waqqash melawan bangsa Persia.

📚Referensi
- Siyar A'lamin Nubalaa' karya adz-Dzahabiy
- Fathul Majid Syarh Kitabit Tauhid karya Syaikh Abdurrahman bin Hasan Aalusy Syaikh.

(Abu Utsman Kharisman)

💡💡📝📝💡💡
WA al I'tishom

♻️ Turut Mempublikasikan Channel Telegram Salafi Aceh
https://www.tg-me.com/salafi_aceh
📢 Hadirilah Tabligh Akbar Ulama Timur Tengah !!!

"التوجيهات التربوية لشباب الأمة إلى العزم والحزم والهمة العالية"

MENDIDIK PEMUDA; MENJADI GENERASI TANGGUH, TEGUH DAN BERCITA - CITA TINGGI


Menghadirkan narasumber:

Syaikh Zakariya bin Syua'ib al-Adeni (Yaman) hafizhahullah
Syaikh Hafiizh al-Junaidi al-Hasyimi (Yaman) hafizhahullah

Diterjemahkan langsung oleh:
Ustadz Ruwaifi', LC hafizhahullah
Ustadz Abu Jundi hafizhahullah

🗓 Insyaallah Jum'at, 29 Muharram 1447 H / 25 Juli 2025

😆 Jam 15.30-17.00 WIB
"فضل الشباب الذي نشأ في عبادة الله"
Keutamaan Pemuda Yang Tumbuh Dalam Ketaatan Kepada Allah
🎙Syaikh Hafiizh al-Junaidi al-Hasyimi

2️⃣ Jam 19.30-21.00 WIB
"مشكلات الشباب وحلها على ضوء الكتاب والسنة"
Problematika Pemuda dan Solusinya Berdasarkan Al-Qur'an dan As-Sunnah
🎙Syaikh Zakariya bin Syua'ib

📌 Bertempat di:
Masjid Agung Kulon Progo
Jl. KH Ahmad Dahlan, Kedunggong, Kec. Wates, Kab. Kulon Progo, DIY 55651
https://maps.app.goo.gl/X6MztaGN7RxpbDsW7

🔠 Informasi:
https://wa.me/+6282226777085
https://wa.me/+6282135629762
https://wa.me/+6281802717262

📹 streaming di: https://radiominhajulatsar.com/
Please open Telegram to view this post
VIEW IN TELEGRAM
💐📝 BOLEHKAH MENCERAIKAN ISTRI KARENA SIFAT MALASNYA ?


Pertanyaan:

Saya mempunyai seorang istri yang menjalankan semua kewajiban agamanya, tetapi dia suka mengeluh tentang beberapa hal sampai membuat saya kesal. Dia juga tidak melakukan sebagian pekerjaan (rumahnya) kecuali dengan rasa kesal, karena dia terbiasa bermalas-malasan. Apakah saya boleh menceraikannya?

💡Asy Syaikh Abdul Aziz bin Abdillah bin Baaz rahimahullah menjawab:

Sepantasnya bagi anda untuk bersabar, jika dia adalah wanita yang baik dan taat beragama. Jika padanya ada sedikit kemalasan, anda harus bersabar. Anda sendiri juga punya ada bagian dari sikap malas itu, tidak ada seorang pun yang benar-benar sempurna.

Seharusnya anda bersikap baik dan membantunya dalam pekerjaan rumah. Bantulah dia. Nabi ﷺ membantu keluarganya, dalam keadaan beliau ﷺ adalah makhluk yang paling mulia. Beliau ﷺ membantu keluarganya dalam urusan rumah tangganya.

Maka hendaknya anda membantunya. Jangan mempekerjakan pembantu, Bantu dia sehingga tidak perlu adanya pembantu. Bantu dia dalam pekerjaan rumah tangga yang berat baginya. Bisa jadi mengurus anak-anak yang membuatnya lelah. Maka bantu dia dalam pekerjaan rumah tangga.

Berikan semangat kepadanya untuk bekerja dengan perkataan yang baik. Bukan dengan kata-kata seperti:
'Hai kamu wanita yang buruk!' 'Hai kamu wanita durhaka!' 'Wahai yang demikian dan demikian!' 'Hai putrinya fulan!' 'Hai ibunya fulan! Bangunlah dan lakukan ini dan itu!'

(Akan tetapi ucapkanlah), 'Semoga Allah memberikan afiyah kepada dirimu.' 'Semoga Allah meridhoimu!' Seperti inilah, dengan ucapan-ucapan yang baik.

Sumber:
https://binbaz.org.sa/fatwas/1287/حكم-تطليق-الزوجة-بسبب-كسلها

🇸🇦 Naskah fatwa dalam bahasa Arab:

*حكم تطليق الزوجة بسبب كسلها*

السؤال:
لدي زوجة تؤدي الفروض الدينية كاملة، ولكنها تعاتب في بعض الأعمال حتى يحصل الزعل، ولا تقوم ببعض الأعمال إلا بزعل، وذلك أنها متعودة على الكسل، فهل يجوز لي طلاقها؟

الجواب:
ينبغي لك الصبر، إن كانت طيبة، ودينة، وإن كان فيها بعض الكسل ينبغي لك الصبر، أنت عندك بعض الكسل، ما أحد سالم، ينبغي لك أن تكون طيبًا، وأن تعاونها على أمور البيت، عاونها، النبي كان يعاون أهله -عليه الصلاة والسلام- وهو أفضل الخلق، كان يساعد أهله في البيت على حاجات البيت.

فأنت ساعدها، لا تجيب خادم، ساعدها حتى تسلم من الخادم، ساعدها على أمور البيت التي تعجز عنها، قد يكون معها أطفال قد أتعبنها، ساعدها على أمور البيت، شجعها على العمل بكلام طيب، ما هو يا خبيثة، يا فاجرة، يا كذا، يا كذا، يا بنت فلان، يا أم فلان، قومي كذا، عافاك الله، الله يرضى عليك، كذا كلام طيب.

Penerjemah: Abul Fida' Abdul Qoyyum Zain

💡💡📝📝💡💡
WA al I'tishom

♻️ Turut Mempublikasikan Channel Telegram Salafi Aceh
https://www.tg-me.com/salafi_aceh
⚖️MAKNA WALIMAH DAN HUKUMNYA 🤝

#FIQH

السؤال:
ما معنى إسم الوليمة هل هو معناه الذبح أو حتى أن يشتري اللحم ويطبخ للناس وهل هي واجبة؟ •

الجواب:
الوليمة ، إذا كانت وليمة العرس فالصحيح أنها واجبة، لكن لا يشترط أن يكون هناك ذبح، لابأس أن يأتي بما يستطيعه، فالنبي ﷺ عندما أولم و تزوج صفية بنت هيي رضي الله عنها جمع شيءا من التمر، شيءا من الخبز و أولم فالمقصد هو الإجتماع و إعلان النكاح لكن العادة محكمة، ننظر لعادة الناس، ونفعل! من غير أن نتكلف أما باق ولائم ليست واجبة

PERTANYAAN:
Apa makna "walimah"?  Apakah Walimah itu berarti menyembelih? atau sampai membeli daging dan memasaknya untuk orang lain? Apakah walimah hukumnya wajib?

JAWABAN:
"Al-Walimah"
Jika itu adalah pesta/jamuan pernikahan, yang benar hukumnya adalah wajib.

Namun, bukan berarti harus ada penyembelihan dalam acara tersebut. Tidak mengapa baginya mengadakan jamuan apa pun sesuai kemampuannya.

Ketika Nabi ﷺ menikahi Shafiyyah bintu Huyaiy radhiyallahu 'anha, beliau mengumpulkan beberapa kurma, roti. dan beliau mengadakan walimah/jamuan dengannya.

Tujuan acara walimah/jamuan/ pesta tersebut adalah untuk berkumpul dan mengumumkan pernikahan.

Namun, adat/kebiasaan bisa menjadi sandaran hukum (jika tidak menyelisihi syariat, pen), kita lihat bagaimana adat/kebiasaan masyarakat kemudian kita lakukan.
Tanpa unsur berlebihan/memberatkan.
Adapun selebihnya dari acara walimah hukumnya tidaklah wajib"

🎧Sumber:
https://www.tg-me.com/Arafatbinhassan/15272

≼≼≼۞✾ ۞✾۞✾۞✾۞≽≽≽

🔰 Channel Telegram Resmi Ma'had Silsilatus Sholihin Sumatera Barat.
https://www.tg-me.com/SilsilatusSholihin

𝐃𝐚𝐩𝐚𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐅𝐚𝐞𝐝𝐚𝐡 𝐈𝐥𝐦𝐢𝐚𝐡 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐂𝐡𝐚𝐧𝐞𝐥-𝐂𝐡𝐚𝐧𝐞𝐥 𝐃𝐚𝐤𝐰𝐚𝐡 𝐒𝐚𝐥𝐚𝐟𝐲 𝐀𝐡𝐥𝐮𝐬𝐬𝐮𝐧𝐧𝐚𝐡 𝐰𝐚𝐥 𝐉𝐚𝐦𝐚'𝐚𝐡 𝐒𝐮𝐦𝐚𝐭𝐞𝐫𝐚 𝐁𝐚𝐫𝐚𝐭 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐥𝐚𝐢𝐧𝐧𝐲𝐚:

📡 https://www.tg-me.com/S3Desain

📡 https://www.tg-me.com/S3Radio

📡 https://www.tg-me.com/jimaul_ilmi
🆕 Kanal Resmi Syaikh Abbas Al-Jawnah di YouTube

Dengan memuji Allah Ta’ala, telah dibuat kanal baru untuk Syaikh Abbas Al-Jawnah di YouTube, dan kanal lama akan segera ditutup...

🔗 Tautan kanal baru:
http://www.youtube.com/@abbasaljawnah

💡 Melalui kanal ini, insyaallah akan dipublikasikan:

Potongan video dan cuplikan yang bermanfaat
Khutbah Jumat dan Id
Ceramah dan pertemuan ilmiah

📹 Adapun kajian-kajian rutin Syaikh bisa Anda temukan di kanal Masyaikh Aden:
https://www.youtube.com/@adensheikhs

Semoga Allah menjadikan beliau sebab kebaikan bagi kaum Muslimin
Please open Telegram to view this post
VIEW IN TELEGRAM
🎥 SEMINAR ILMIAH, KILAS BALIK KEHIDUPAN ASY-SYAIKH RABI'

Sedang berlangsung, seminar ilmiah dalam rangkaian Daurah Ibnul Qayyim ke-12. Mengusung tema "Kilas Balik Kehidupan Imamul Jarh wat Ta'dil: Rabi' bin Hadi al-Madkhali."

🎙 Narasumber:
🔹 Asy-Syaikh Abbas al-Jaunah
🔹 Asy-Syaikh Abdullah al-Isa'i
🔹 Asy-Syaikh Shalah Kantusy
🔹 Asy-Syaikh Munir as-Sa'di
🔹 Asy-Syaikh Imad al-Adeni
🔹 Asy-Syaikh Thariq Durman (telekonferensi)

🔈 Siaran langsung di: Media 1 | Media 2
🎧 Rekaman seminar: Link Rekaman



#daurah_ibnul_qayyim #dokumentasi

🔵 https://www.tg-me.com/rihlahthalabulilmi
Please open Telegram to view this post
VIEW IN TELEGRAM
💐📝 KEJUJURAN ADALAH KENIKMATAN YANG AGUNG DALAM ISLAM

◾️◾️◾️◾️◾️◾️

Ibnul Qoyyim rahimahullah berkata:

“ Allah Yang Maha Suci menyelamatkan 3 orang (Sahabat Nabi yang tidak ikut perang Tabuk tanpa udzur) karena kejujuran mereka dan membinasakan orang-orang lain yang tidak ikut perang Tabuk karena kedustaan mereka. Tidaklah Allah memberikan nikmat kepada seorang hamba setelah Islam yang lebih agung daripada kejujuran karena kejujuran adalah makanan dan kehidupan Islam. Dan tidaklah Allah memberi cobaan yang lebih berat daripada kedustaan, karena kedustaan adalah penyakit dan kerusakan (bagi pemeluk) Islam. Hanya kepada Allah kita memohon pertolongan.”

Zadul Ma'ad (24/3)

🇸🇦Naskah dalam Bahasa Arab

قال ابن القيم رحمه الله:

والله سبحانه نجَّى الثلاثة بصدقهم وأهلك غيرهم من المتخلِّفين بكذبهم.
ما أنعمَ الله على عبدٍ من نعمةٍ بعد الإسلام أعظم من الصدق؛ الذي هو غذاء الإسلام وحياته، ولا ابتلاهُ ببليةٍ أعظم من الكذب الذي هو مرض الإسلام، وفساده، والله المستعان

زاد المعاد (٢٤/٣).

💡💡📝📝💡💡
WA al I'tishom

♻️ Turut Mempublikasikan Channel Telegram Salafi Aceh
https://www.tg-me.com/salafi_aceh
💐📝SANTUN KETIKA BERKENDARA BAGIAN DARI AKHLAK YANG MULIA

Seorang muslim yang baik semestinya melewati jalanan dengan tenang dan santun.

وَعِبَادُ الرَّحْمَنِ الَّذِينَ يَمْشُونَ عَلَى الْأَرْضِ هَوْنًا...

Hamba-hamba ar-Rahmaan adalah orang-orang yang berjalan di bumi dengan tenang/santun…(Q.S al-Furqan ayat 63)

Ibnu Katsir menafsirkan sikap berjalan itu dengan tidak angkuh dan sombong. Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa’diy menekankan pentingnya tawadhu’ (rendah hati) di hadapan Allah dan kepada hamba Allah.

Demikian juga saat berkendara. Begitu banyak kejadian konflik sesama pengguna jalan karena merasa tersinggung dengan aksi sebagai pengendara yang terkesan ugal-ugalan. Tidak santun.

Bisa karena memotong jalan tiba-tiba, berpindah ruas jalan secara mendadak. Atau menggeber suara mesin dan menyalip tidak dengan santun.

Semestinya, saat hendak menyalip kendaraan di depannya pastikan jarak yang aman. Dari arah berlawanan, terdapat ruang yang lebih dari cukup untuk kita memakai ruas jalan itu. Saat berubah posisi dari satu jalur ke jalur yang lain tidak bermanuver secara mendadak. Beri tanda yang mencukupi agar pengguna jalan di belakang kita tidak terkejut atau tidak mengira kita akan berpindah demikian.

Jangan sampai membuat pengguna jalan dari arah berlawanan harus menepi bahkan sampai bahu jalan, atau justru terpinggirkan di area yang tidak rata dan membahayakan mereka. Meskipun mereka berkendara sepeda motor atau bahkan sepeda kayuh. Karena sesungguhnya itu adalah hak mereka. Kita yang mengambil jalur mereka. Tentu kita pun tidak suka diperlakukan demikian saat kita dalam posisi seperti mereka.

فَمَنْ أَحَبَّ أَنْ يُزَحْزَحَ عَنِ النَّارِ، وَيُدْخَلَ الْجَنَّةَ، فَلْتَأْتِهِ مَنِيَّتُهُ وَهُوَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ، وَلْيَأْتِ إِلَى النَّاسِ الَّذِي يُحِبُّ أَنْ يُؤْتَى إِلَيْهِ

Barang siapa yang suka dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, hendaknya saat datang kematiannya ia dalam keadaan beriman kepada Allah dan hari akhir. Bersikaplah kepada manusia sebagaimana ia suka diperlakukan demikian (H.R Muslim)

Pengendara jalan dari arah berlawanan kadang kaget, terkejut, dan takut, saat tiba-tiba mobil dari arah berlawanan mengambil bagian jalannya. Sedangkan Nabi kita Muhammad shollallahu alaihi wasallam melarang membuat terkejut dan takut muslim.

‌لَا ‌يَحِلُّ ‌لِمُسْلِمٍ ‌أَنْ ‌يُرَوِّعَ مُسْلِمًا

Tidak halal bagi seorang muslim membuat terkejut dan takut muslim lainnya (H.R Abu Dawud)

Muslim yang baik seharusnya menebarkan keselamatan di mana pun dia berada. Dirinya selamat dan menempuh jalan-jalan keselamatan. Demikian juga ia berupaya agar muslim lainnya atau manusia lain yang terjaga darahnya selamat juga.

Patuhilah aturan lalu lintas yang dibuat pemerintah muslim sebagai bentuk ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya. Bacalah doa saat keluar rumah, saat naik kendaraan, sesuai dengan sunnah Nabi dalam hadits-hadits yang shahih.
Jangan terburu-buru, karena ketergesaan itu dari setan.

التَّأَنِّي مِنَ اللهِ وَالْعَجَلَةُ مِنَ الشَّيْطَانِ

Bersikap taanni (cermat, teliti, tenang) itu dari Allah sedangkan tergesa-gesa itu adalah dari setan (H.R Abu Ya’la dari Anas bin Malik dihasankan Syaikh al-Albaniy dalam Shahih atTarghib)

Begitu juga seorang muslim harus paham kapan perlu memperlambat laju kendaraannya. Misalkan saat berada di keramaian, atau area-area persimpangan. Berhati-hati ketika akan menyeberang. Saat berada di area pemukiman, jangan mempercepat laju kendaraan. Sadari bahaya anak-anak kecil melintas secara tiba-tiba. Bersikap santunlah.

Muslim yang baik akan berusaha menyingkirkan gangguan dari jalan. Jangan justru menjadi sebab terganggunya para pengguna jalan. Misalkan dengan memarkirkan kendaraan secara serampangan. Tidak mengapa berjalan kaki agak jauh dengan mengorbankan posisi parkir kendaraan yang lebih jauh, daripada mengganggu para pengguna jalan atau justru mengakibatkan kemacetan.
2025/10/24 12:45:21
Back to Top
HTML Embed Code: