Telegram Web Link
Forwarded from ENG-LIT
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
Forwarded from Lork.ᶜˡᶜ Ellen Joefford ᴿⁱᶜʰ'ʳᵒᵘᵛ
Thank u @Englishforliterature for being a media partner today in phomy graduation party. And hopefully we can work together well in the future 🙏🏻
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
Ought to

Ought to digunakan dalam mengungkapkan saran berupa kewajiban atau sebuah keharusan di situasi yang memang tidak bisa dihindari.

Pembahasan

Maksud dari sesuatu yang memang seharusnya dan tidak bisa dihindari adalah Misalnya kita sedang membicarakan suatu aturan, kebijakan, undang-undang atau hukum dsb. Maka kita menggunakan Ought to.

Pola yang digunakan:

(+) S + ought to + Verb 1

(-) S + ought not (oughtn't) + to + Verb 1

(?) Ought + S + to + Verb 1?

Contoh kalimatnya:

Berbeda dengan Should yg menyatakan saran tapi boleh dilakukan boleh juga tidak

=> You lost your cellphone but you should not be sad

Kamu kehilangan ponselmu tapi kamu seharusnya tidak bersedih

Penjelasan:

Saran yg diberikan adalah jgn bersedih

tapi yg menerima saran boleh mengikutinya misalnya bisa menjadi optimis yaitu bisa beli lagi

tapi bisa juga tidak mengikuti sarannya misalnya karena terlalu sayang dengan ponsel miliknya

Sedangkan ought to

=> You Ought to submit your paper today

Kalian harus menyerahkan makalah kalian hari ini

Penjelasan:

Kalimat di atas adalah bentuk keharusan dalam mengumpulkan tugas yaitu hari ini.

Ini adalah sebuah keharusan karena Berdasarkan aturan, misalnya aturan dari guru yg bersangkutan.

2. We ought not to throw the rubbish in the river

=> Kita seharusnya tidak membuang sampah di sungai

Penjelasan:

Kalimat di atas menyarankan agar kita tidak seharusnya membuang sampah ke sungai.

Ini adalah kalimat yg berkaitan dengan sesuatu yg harus dilakukan.

Karena Jika tidak dilakukan maka akan ada konsekuensi atau akibat misalnya banjir.

sc: brainly #STUDY
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
Good morning! Setelah kemarin bahas TOEFL dan IELTS, sekarang saya akan masuk ke bahasan terakhir dari tes kemampuan berbahasa Inggris yaitu TOEIC.

- 🦊
Test of English for International Communication atau disingkat TOEIC merupakan salah satu tes kemampuan berbahasa Inggris bagi para non-native speakers. Tes ini secara khusus mengukur kemampuan berbahasa Inggris seseorang di dunia kerja. TOEIC merupakan produk dari ETS, sama seperti TOEFL. Tes ini diterima di lebih dari 14,000 organisasi yang tersebar di lebih dari 160 negara. TOEIC mempunyai 3 format tes, yaitu Listening & Reading, Speaking & Writing serta Bridge.
1. TOEIC Listening & Reading

Format TOEIC ini menguji kemampuan listening dan reading seseorang. Tesnya terdiri dari 200 soal pilihan ganda, yang terbagi kedalam listening serta reading section. Range scorenya sendiri yaitu dari 10-990. Topik yang disajikan yaitu berdasarkan pada lingkungan pekerjaan sehari-hari.
2. TOEIC Speaking & Writing

Kemampuan speaking serta writing seseorang akan diuji melalui tes ini. Untuk jenis TOEIC ini, kita bisa ambil secara terpisah. Beda dengan TOEIC Listening & Reading yang harus satu paket. Tapi, kita juga bisa kombinasikan dengan TOEIC Listening & Reading. Jadi, sudah mengcover semua keterampilan berbahasa. Jenis vocab, expressions serta phrase yang digunakan dalam teks ini berhubungan dengan lingkup pekerjaan. Range scorenya adalah 0-200.

TOEIC Speaking terdiri dari 11 pertanyaan serta berlangsung selama kurang lebih 20 menit. Pertanyaannya diantaranya adalah:
- membaca bacaan dengan suara lantang;
- mendeskripsikan sebuah gambar;
- menjawab pertanyaan;
- menjawab pertanyaan dengan menggunakan informasi yang tersedia;
- mengajukan solusi; dan
- mengemukakan pendapat.

TOEIC Writing terdiri dari 8 pertanyaan serta berlangsung selama kurang lebih 1 jam. Pertanyaannya diantaranya adalah:
- menulis kalimat berdasarkan sebuah gambar;
- menjawab permintaan membuat sebuah tulisan; dan
- menulis sebuah esai pendapat.
3. TOEIC Bridge

Jenis tes yang satu ini didesain untuk level pemula dan menengah. Dalam tes ini, kemampuan listening serta reading peserta akan diuji. Tes ini terdiri dari 100 soal, dan berlangsung selama kurang lebih 60 menit. Skornya berkisar antara 20-180.
Untuk organisasi penyelenggara resmi TOEIC di Indonesia hanya satu, yaitu PT International Test Center yang juga merupakan penyelenggara resmi TOEFL.
Forwarded from ENG-LIT
Check this out if you wanna know all the things that we have shared

@ListEnglit
@ListEnglit
@ListEnglit
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
📝 Apakah ada yang ini bertanya tentang jurusan sastra Inggris? Jika ada, silahkan isi ya

👤 Kalau masuk sasing, semester 1, mata kuliahnya apa aja kak

👤 Perbedaan prodi "Sastra" dan "Bahasa" itu apa? And kenapa D3 kebanyakan Bahasa bukan Sastra?

👤 This is oot but could you please send my best regards to admin Brian. 🥺

👤 Saya kuliah sasing, sampai saat ini saya blm terlalu fluent speaking. Apkah ada saran bgmn meningkatkan skill speaking?

👥 4 people have voted so far.
📖 Anonymous Board

🚫 This poll is closed...
👤 Kalau masuk sasing, semester 1, mata kuliahnya apa aja kak

Semester 1 biasanya akan mendapatkan mata kuliah basic eng seperti listening, writing, speaking, reading, grammar, pronounciation, dan mata kuliah pendukung lainnya. 👹
👤 Perbedaan prodi "Sastra" dan "Bahasa" itu apa? And kenapa D3 kebanyakan Bahasa bukan Sastra?

Mau ikut jawab, kebetulan saya anak D3 yang prodinya Bahasa. Ada beberapa mata kuliah yang gak dipelajari secara mendalam di prodi saya. Ambil contoh deh, misalnya semantics atau sociolinguistics. Itu saya gak belajar secara detail gitu. Terus biasanya yang namanya D3 itu pasti lebih terfokus. Contohnya saya Bahasa Inggrisnya itu lebih diarahkan buat ke bisnis. Jadi belajarnya yang berhubungan sama dunia kerja aja. Mata kuliah yang berhubungan sama sastra itu cuma dipelajari garis besarnya aja.

- 🦊
Seperti yang dikatakan serigala, itu gambaran D3 bahasa Inggris, sedangkan untuk jurusan sastra Inggris, kalian akan mempelajari lebih dalam lagi karena tidak hanya mempelajari bahasa saja, tapi juga tentang sastra. Lulusan D3 akan bergelar A.Md (Ahli Madya), untuk lulusan Sastra akan bergelar S.S (Sarjana Sastra) dan jika sudah dipisah menjadi fakultas bahasa maka bergelar S.Hum (Sarjana Humaniora).

Semuanya bagus, Bahasa Inggris, Sastra Inggris, Pendidikan Bahasa Inggris, tergantung minat kalian ingin mengarah kemana.
👤This is oot but could you please send my best regards to admin Brian. 🥺

Sure, briannnn!!!! I'm gonna tell him
👤This is oot but could you please send my best regards to admin Brian. 🥺

I really have no idea how to respond to this. All I can say is thank you. Ah, don't forget to stay healthy and happy too
👤 Saya kuliah sasing, sampai saat ini saya blm terlalu fluent speaking. Apkah ada saran bgmn meningkatkan skill speaking?

Mungkin lebih ke sering latihan ngomong pakai eng, perbanyak vocab juga karena kadang ditengah jalan, kita sering blank mau lanjutin ucapan, kalau saya sendiri lebih ke ngomong sendiri, imagine layaknya kalau lagi dalam suatu situasi. I've been trying to fix my speaking skills too! Mungkin ada tips dari yang lain bisa chat bot kami, mari saling berbagi.
2025/07/08 19:20:08
Back to Top
HTML Embed Code: