Telegram Web Link
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
/menyesuaikan posisi duduk; suara mic makin hangat dengan backsound tetap lo-fi pelan/

🐧: Karena kadang, orang yang paling sering senyum... justru yang paling banyak nyimpan beban. Mereka keliatan kuat, tapi dalam hati bisa aja lagi penuh pertanyaan, rasa takut, atau bahkan ngerasa sendirian.

🐧: Kecemasan itu bentuknya macem-macem. Ada yang ngerasa jantungnya cepet banget tiap mau ngomong di depan orang, ada yang susah tidur karena overthinking, bahkan ada juga yang ngerasa capek terus tanpa tahu kenapa.

🐧: Dan yang bikin susah, kadang orang sekitar nggak ngerti. Malah nganggep β€œah kamu mah lebay,” atau β€œcuma kurang bersyukur.” Padahal, kecemasan itu nyata. Nggak keliatan, tapi dampaknya besar banget.
πŸ”₯3πŸŽ‰2πŸ’―1
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
🐧: Jadi penting banget buat kita lebih peka. Dengerin tanpa nge-judge. Kadang yang dibutuhin orang cemas itu bukan solusi, tapi cukup didengerin dulu. Dikasih ruang buat napas, buat cerita, tanpa takut dihakimi.

🐧: mari, kita bareng-bareng bangun ruang yang aman. Biar siapa pun bisa bilang β€œAku lagi nggak baik-baik aja,” tanpa harus merasa lemah. Karena peduli sama kesehatan mental itu bukan tren... itu kebutuhan. πŸ’™
πŸ₯°2πŸŽ‰2🀩1
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
πŸͺ: setuju banget nih sir. apalagi kita sebagai manusia yang notabene nya adalah makhluk sosial, maka harus saling peduli dan aware dong pada sesama.


πŸͺ: Jadi, bisa kita tarik kesimpulan bahwa trauma dan kecemasan adalah hal nyata yang bisa dialami siapa saja, terutama setelah pengalaman buruk seperti pelecehan.

πŸͺ: Nah, buat kalian yang tertarik dengan issue trauma serta kecemasan, saya punya rekomendasi buku nih. Salah satunya adalah
πŸŽ‰3πŸ₯°1
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
Judul : Sesuk
Penulis : Tere Liye
Penerbit : Sabak Grip
Tahun Terbit : 2022
ISBN : 9786239987886
Jumlah Halaman : 327
Genre: Menegangkan
Harga : Sekitar Rp 89.000


π™Žπ™žπ™£π™€π™₯π™¨π™žπ™¨

Novel "Sesuk" karya Tere Liye menceritakan tentang Gadis, seorang anak perempuan yang beranjak dewasa dan menjadi tulang punggung keluarga setelah adiknya, Bagus, menghilang dan kemudian ditemukan dengan perubahan aneh. Gadis dan keluarganya yang tinggal di rumah besar di pedesaan harus menghadapi kejadian-kejadian aneh dan tuduhan dari warga desa, yang menyebabkan mereka merasa tertekan dan mengalami kesulitan. Novel ini mengangkat tema tentang tanggung jawab anak dalam merawat keluarga, peran orang tua dalam kehidupan anak, dan bagaimana mudahnya warga dipengaruhi oleh stigma.
πŸ†3❀1πŸ₯°1
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
Judul : Hujan
Penulis : Tere Liye
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Umum
Tahun Terbit : 2016
ISBN : 978-602-03-2478-4
Jumlah halaman : 320
Genre : Fiksi ilmiah
Harga : Rp 70.000



π™Žπ™žπ™£π™€π™₯π™¨π™žπ™¨

Novel ini menceritakan tentang Esok dan Lail sebagai salah satu tokoh utama, keduanya dipertemukan setelah gunung meletus pada tahun 2042. Efek letusan gunung yang dahsyat membuat seisi bumi menyisihkan manusia dan tersisa sekitar 10% manusia.

Cerita ini menggunakan latar di tahun 2041 - 20150 yang berarti menceritakan kecanggihan teknologi di masa depan, dan peran manusia akan tergantikan dengan teknologi dan ilmu pengetahuan. Manusia juga semakin dimanja dengan berbagai teknologi yang sudah ada, seperti tidak perlu repot memasak, menjahit, dan beberapa aktivitas lainnya.

Konflik dari cerita ini saat Lail akan memodifikasi ingatannya di pusat terapi saraf dan ia ingin melupakan tentang hujan, kemudian Lail menceritakan tentang kehidupannya dari terjadinya bencana alam sampai tiba di pusat terapi syaraf.
πŸŽ‰3❀1πŸ”₯1
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
πŸͺ-: nah itu dia rekomendasi buku yang bisa nemenin waktu luang kalian sekaligus menggali lebih dalam mengenai penyakit mental khususnya trauma dan kecemasan yang tadi sudah kita bahas.

πŸͺ-: wahh ngga kerasa waktu berlalu cepat banget, kita sudah di ujung obrolan yang artinya podcast sudah mau selesai.. aduh sedih yaa, but it's okay kita bisa bertemu lagi next time ahahah. baik sir silahkan ditutup podcast hari ini
🀩3❀1πŸŽ‰1
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
🐧: Wahh nggak kerasa ya, Padahal baru juga anget ngobrol, eh udah mau pamit. Tapi serius, topik hari ini dalem banget tentang trauma, kecemasan… hal-hal yang sering kita simpen rapet kayak file jangan dibuka. Semoga obrolan tadi bikin kita jadi lebih peka, ke diri sendiri dan ke sekitar.

🐧: Buku-buku yang kami rekomendasiin tadi cocok banget buat nemenin overthinking jam 2 pagi, atau pas nunggu chat yang nggak dibales-bales.

🐧: Oke deh kalau gitu saya dan abhi pamit dulu, terimakasih sudah mau dengerin podcast ini dari awal sampe akhir. Jangan lupa minum air putih, jaga kewarasan, dan plis… tahan tangan buat nggak nge-chat mantan ya haha. Sampai ketemu lagi bareng saya xavier dan abhi, bye amour.
🀩2πŸ”₯1πŸŽ‰1😍1
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
VAKUM || AGENCY RICH GLAMOUR

Tanggal 15 Juni 2025
Pemberitahuan Resmi

Dengan hormat,

Kami ingin menyampaikan informasi penting terkait operasional Agency Rich Glamour.

Setelah pertimbangan Captain/Petinggi yang mendalam, kami memutuskan untuk menghentikan seluruh aktivitas operasional Agency Rich Glamour. Perlu kami sampaikan bahwa masa vakum ini akan berlangsung sampai waktu yang belum dapat kami tentukan. Keputusan ini diambil karena adanya alasan internal yang tidak dapat kami sebutkan. Selama masa vakum ini, kami tidak akan menjalankan kegiatan atau aktifitas apapun dalam Agency, Kami memohon pengertian dan kerja sama dari semua pihak, termasuk para model, staff dan patnership yang selama ini telah mendukung kami.

Terima kasih atas perhatian dan dukungan Kalian untuk Agency Rich Glamour

Hormat kami,
Captain Agency Rich Glamour
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
2025/07/09 01:35:21
Back to Top
HTML Embed Code: